, Korea
151 views

Shinhan dan unicorn fintech Viva Republica masuki persaingan bank digital Korea Selatan

Kemitraan ini bakal memiliki akses terhadap 11,000 pengguna aplikasi pembayaran Toss

Bank terbesar di Korea Selatan, Shinhan Financial Group, bergabung dalam perlombaan perbankan digital di Korsel melalui konsorsium yang dibentuknya dengan platform pembayaran mobile milik Viva Republica, Toss. Konsorsium ini akan menjadi pemain ketiga dalam perlombaan perbankan digital di mana Shinhan akan bersaing dengan kakaobank dan K Bank yang diluncurkan pada 2017. Toss percaya kerja sama ini dalam posisi yang kuat untuk menangkap pangsa pasar dengan pengalaman yang kuat oleh Shinhan.

"Pengalaman mendalam mereka dalam menjalankan bank yang sebenarnya akan berdampak signifikan karena kami membangun berbagai fungsi entitas baru dari bawah ke atas," kata juru bicara dari perusahaan pembayaran seluler tersebut kepada Asian Banking & Finance.

Toss akan meluncurkan layanan dengan akses langsung ke lebih dari 11 juta pengguna aplikasi mereka. "Kami melihat ini sebagai keuntungan besar karena kami akan fokus pada penyediaan layanan tambahan untuk pengguna kami, daripada mencoba memikat pelanggan baru," kata juru bicara itu, seraya menambahkan  mereka sedang dalam pembicaraan dengan mitra potensial untuk peluncuran. Hyundai Marine Fire, perusahaan asuransi non-jiwa terbesar ketiga di Korea, dilaporkan mempertimbangkan untuk bergabung dengan konsorsium Shinhan-Toss.

Bagi Finance Industry Leader/Partner Deloitte Korea, Lee Hyungin, konsorsium antara Shinhan dan Viva Republica merupakan kombinasi sinergi terbesar antara lembaga keuangan terbesar Korea dan perusahaan TIK. “Dengan merek dan kekuatan eksekusi Shinhan yang kuat, basis pelanggan yang luas dan kuat, dan portofolio bank / kartu / asuransi / sekuritas yang terkoordinasi dengan baik, ini bisa menjadi kasus kemajuan di seluruh perusahaan dan aktif dalam  mengatasi keterbatasan inovasi digital oleh bank-bank yang ada di Korea,” kata Lee. “Meskipun ada kecenderungan bagi sebagian orang untuk mempertimbangkan mobile banking sebagai sarana tambahan cabang offline, mengatasi keterbatasan inovasi adalah titik pembelajaran terbesar bagi bank-bank digital."

Beberapa hari setelah Shinhan menyusun rencananya, Hana Financial Group juga mengungkapkan kemitraannya dengan SK Telecom dan Kiwoom Securities untuk mengajukan penawaran persetujuan awal dalam mengoperasikan bank digital. Financial Services Commission Korea Selatan akan mengungkapkan perusahaan terpilih pada  Mei, yang memungkinkan pemain bank digital baru mulai beroperasi pada Juni.

Pembekuan pendanaan menghantam penyedia layanan BNPL

Investor semakin sedikit mengalirkan dana ke penyedia layanan BNPL yang sudah menghadapi keuntungan margin yang tipis.

HSBC: Aliansi bank-fintech merupakan win-win

Pemberi pinjaman dapat belajar dari teknologi disruptif sambil membantu mereka mematuhi regulasi.

Tokenisasi aset perdagangan untuk menjembatani kesenjangan pembiayaan

Teknologi blockchain dapat mendesentralisasikan operasi keuangan dan mempermudah akses kredit.

BCA menjalankan komitmen terhadap keuangan berkelanjutan

Bank asal Indonesia ini mempertimbangkan aspek lingkungan dan tata kelola dalam keputusan pemberian pinjaman.

Mengapa UNOBank mendorong embedded finance tumbuh di Filipina

Bagi UNOBank, banking interface terpadu adalah strategi pertumbuhan sekaligus upaya inklusi keuangan.

OCBC mencoba mengurangi kesenjangan manfaat bagi agen properti di Singapura

Produk terbarunya menawarkan manfaat finansial di bidang perbankan, asuransi, dan perdagangan.

Upaya Malaysia menjadi anggota BRICS untuk mendorong perombakan sistem perbankan

Namun, tantangan muncul ketika menjauh dari ketergantungan pada AS dan SWIFT.

Platform pembayaran PingPong memperoleh lisensi PJP di Indonesia

PingPong mengincar ekspansi ke pasar ekspor senilai $320 miliar di negara tersebut.

Merger dan penutupan mengancam 3.800 bank di area pedesaan Cina

Sekitar 70 bank di area tersebut telah merger sejak 2023.