Hong Kong pertimbangkan meluncurkan mata uang digital
Rencana ini bagian dari inisiatif HKMA agar bank beralih ke digital.
Hong Kong ingin menerbitkan mata uang digital bank sentral (CBDC), kata Financial Secretary Paul Chan menyampaikan.
“Otoritas Moneter Hong Kong (HKMA) juga mempelajari prospek menerbitkan mata uang digital bank sentral, CBDC, untuk penggunaan eceran di Hong Kong, dan saya berharap untuk berbagi temuan dalam beberapa bulan mendatang,”kata Menteri Keuangan Hong Kong Chan dalam sambutannya kepada peserta Hong Kong Fintech Week 2021.
HKMA baru-baru ini merilis whitepaper yang mempelajari aspek teknis dan peraturan yang terlibat dalam mengeluarkan e-HKD.
HKMA pertama kali mengumumkan niatnya untuk mempelajari CDBD sebagai bagian dari peta jalan "Tekfin 2025". Pertama kali diluncurkan pada bulan Juni, peta jalan tersebut berupaya memperkuat sektor tekfin dan mendorong “semua bank untuk pergi ke tekfin."
"HKMA telah bekerja dengan Bank for International Settlements Innovation Hub Hong Kong Centre untuk meneliti CBDC ritel dan akan memulai studi tentang e-HKD untuk memahami kasus penggunaannya, manfaat, dan risiko terkait," kata regulator keuangan dalam siaran pers.
Regulator Hong Kong bekerja sama dengan People's Bank of China (PBOC) untuk menguji e-CNY dalam meningkatkan layanan pembayaran lintas batas.
“Sangat penting adanya kolaborasi berkelanjutan antara Hong Kong MA kami dan People's Bank of China, dalam pengujian penggunaan renminbi digital di Hong Kong. Tujuan pengujian adalah menciptakan cara yang nyaman untuk pembayaran yang lebih baik bagi penduduk Hong Kong dan daratan,”kata Chan.
HKMA dan PBOC baru-baru ini menandatangani nota kesepahaman untuk kerja sama pengawasan Greater Bay Area FinTech. Kerjasama baru ini dilaporkan akan memungkinkan lembaga keuangan, perusahaan teknologi dan inovator dari Hong Kong untuk menguji aplikasi keuangan batas biaya melalui one-stop sandbox, kata Chan.